Selasa, 18 Januari 2011

Langkah-langkah Menginstall Linux Fedora



a. Jika akan menginstall Linux Fedora Core melalui boot hal pertama yang perlu kita lakukan adalah mengubah BIOS agar dapat boot lewat CD ROM. Untuk menampilkan menu BIOS, tekan tombol Del atau F2 atau Esc tergantung jenis motherboard atau BIOS pada masing – masing PC saat  menghidupkan komputer. Setelah itu, cari menu Boot Priority dan masukkan  CD ROM.
b. Simpan konfigurasi BIOS tersebut dengan menekan tombl Esc dan tekan Enter untuk Yes. Atau , tekan tombol F10 lalu Tekan Enter.
c. Selanjutnya masukkan CD Instalasi Fedora Core Linux, lalu secara otomatis langsung masuk ke instalasinya. Setelah itu kita akan ditanyakan untuk melakukan instalasi, tekan Enter.
d. Sesaat kemudian akan muncul jendela media check, yang akan melakukan pemeriksaan CD, tekan Skip untuk melanjutkan apabila kita sudah menyakini bahwa kualitas CD masih baik.
e. Sesaat kemudian akan muncul sambutan selamat datang dari Fedora Core linux, tekan tombol Next untuk melanjutkan.
f. Akan muncul jendela pemilihan bahasa yang secara default, diarahkan kepada bahasa inggris. Pemilihan bahasa akan menjadi penuntun bagi anda untuk melakukan instalasi dan akan menjadi bahasa default Fedora Core Linux, tekan Next untuk melanjutkan.
g. Pemilihan model keyboard, anda bisa memilih penggunaan model keyboard sesuai dengan yang biasa anda gunakan. Anda akan diberi pilihan tipe keyboard Us. English, tekan Enter untuk melanjutkan.
h. Pada tahap berikutnya, akan muncul jendela mode instalasi, kita bisa memilih node instalasi, antara lain sebagai berikut:
o Personal Desktop
Instalasi Personal Desktop, biasanya digunakan untuk instalasi Laptop atau PC di rumah. Kita bisa memilih mode ini untuk melakukan instalasi grafik dan berbagai aplikasi lainnya.
o Workstation
Instalasi Workstation, menjadikan PC sebagai PC Client yang terhubung ke server, sehingga bisa mengerjakan berbagai aktivitas, seperti : aplikasi perkantoran, pemrograman, dan melakukan administrasi jaringan.
o Server
Instalasi sebagai Server, memungkinkan anda menjadikan PC anda sebagai Printer Server, File Server, Web Server, Database Server dan lain sebagainya. Jika anda menginginkannya, anda bisa memasang aplikasi grafik di dalamnya.
o Custom
Mode Custom, memungkinkan kita untuk melakukan instalasi sesuai kebutuhan.

i. Pembuatan partisi, selanjutnya kita akan masuk pada jendela pembuatan partisi, mungkin untuk membagi – bagi harddisk dalam beberapa partisi, sesuai dengan kebutuhan.
Kita bisa memilih membuat partisi sesuai dengan kebutuhan. Ada dua cara dalam membuat partisi, secara otomatis maupun manual.
Pembuatan partisi secara otomatis :
o Jika kita masih pemula, disarankan untuk melakukan pembuatan partisi secara otomatis. Tekan tombol Next untuk melanjutkan instalasi.
o Pada saat memilih Automatically Partition, akan muncul jendela automatic partition, kemudian  akan mendapatkan beberapa pilihan, antara lain adalah :
o Remove all Linux Partitions on this system
Pilihan ini memungkinkan sistem untuk menghapus semua partisi linux yang ada, hati – hati jika anda menggunakan lebih dari satu distro linux pada PC anda.
o Remove all partitions on this system
Pilihan ini akan menghapus semua partisi harddisk yang ada, hati – hati jika kita menggunakan sistem operasi selain Linux, karena akan ikut terhapus.
o Keep all partitions and use existing free space
Pilihan ini merupakan pilihan tebaik, karena sistem tidak akan menghapus semua partis yang ada, hanya akan menambah partisi baru. Jika sudah, tekan tombol Next untuk melanjutkan.

Pembuatan partisi secara manual
Ada juga pembuatan partisi secara manual, maka kita bisa melakukannya dengan cara sebagai berikut :
o Klik pada bagian Manually partition with Disk Druid
o Selanjutnya, akan muncul jendela pembuatan partisi, di linux ini kita diharuskan adanya partisi dengan 3 partisi, yaitu : /boot, /, Swap.Masing – masing keguanaanya :
o /boot : berguna untuk menyimpan kernel pada /dev/hda1.Buatlah partisi /boot sebesar 100 Mb.
o / : berguna untuk menyimpan semua file di Linux.besar minimal yang disarankan adalah 1,7 GB untuk jenis instalasi Personal Desktop, 5 GB untuk instalasi seluruh paket.
o Swap : Berguna sebagai virtual memory dalam membantu proses di linux. Besarnya partisi swap minimal adalah dua kali besar RAM yang terpasang pada PC.
Apabila sudah membuat partisi klik Next untuk melanjutkan.
j. Konfigurasi Boot Loader
Boot loader berguna untuk menjalankan berbagai sistem operasi baik linux maupun sistem operasi lainnya. Ada dua pilihan dalam menjalankan boot loader, kita bisa menjalankan GRUB ataupun LILO. Secara default, sistem akan mengarahkan anda untuk menggunakan GRUB. Jika menggunakan hanya satu sistem operasi dan harddisk akan terletak pada Primary Master, maka arahkan boot loader yangt terletak pada Primary Master, maka arahkan boot loader pada Master Boot Rom ( MBR ), yaitu pada partisi /dev/hda.
Apabila memiliki sistem operasi lebih dari satu, kita bisa mengatur penggunaan boot loadernya dan memilih sistem operasi yang  menjadi default boot target, maksudnya apabila tidak mengklik Enter, maka akan memasuki sistem operasi yang default tersebut.Selanjutnya tekan tombol Next untuk melanjutkan.

k. Konfigurasi Firewall
Kita akan diminta untuk Enable Firewall yang berguna untuk membatasi akses dari pengguna yang tidak berhak.Tekan tombol Next untuk melanjutkan.
l. Konfigurasi Zona Waktu kita bisa mengatur zona waktu sesuai dengan posisi dimana anda tinggal, dengan cara menunjuk pada salah satu titik pada gambar. Jika sudah, tekan tombol Next untuk melanjutkan.
m. Pengisian Password Root, selanjutnya  isikan password root, yang memungkinkan kita untuk mendapatkan akses tak terbatas pada sistem operasi Linux. Kita bebas untuk mengisikan password root ini, dengan syarat minimal enam karakter dan disarankan untuk menggunakan kombinasi huruf dan angka (nama yang unik). Jika sudah, tekan Next untuk melanjutkan.
n. Konfirmasi instalasi Paket, jika  sudah setuju dengan paket default yang disediakan, kemudian tekan tombol Next, atau  bisa mengklik bagian Customize the set of packages to be installed untuk menambah atau mengurangi paket instalasi.
o. Selanjutnya akan muncul jendela about instalasi, yaitu mempertanyakan apabila kita tidak melakukan perubahan, tekan Next maka sistem akan melakukan proses instalasi.
p. Setelah proses instalasi selesai maka komputer akan otomatis me reboot/restart sendiri, setelah itu muncul  Jendela Welcome Fedora Core Linux,Tekan Next untuk melanjutkan.
q. Lalu kita memasuki Jendela License Agreement, Untuk melanjutkan klik Yes, I agree to the license agreement, tekan Next Untuk melanjutkan.
r. Kemudian pengaturan waktu dan tanggal, cocokkan waktu dan tanggal anda, jika sudah tekan Next untuk melanjutkan.
s. Setelah itu anda memasuki menu tampilan, atur tampilan Linux anda, jika sudah tekan Next untuk melanjutkan.
t. Kemudian  memasuki system user, anda harus mengisi Username yang berguna untuk user  dalam memasuki sistem operasi linux ini, lalu mengisi Fullname nama, dan mengisi password untuk memproteksi sistem operasi linux dari orang lain yang membahayakan sistem operasi  pada waktu memasuki sistem operasi linu. Setelah selesai tekan Next untuk melanjutkan.
u. Anda memasuki jendela sound Card, yaitu suara sistem operasi linux anda yang aktif, apabila ingin mendengar ada tidaknya suara di sistem operasi linux anda, klik Play test sound, tekan Next untuk melanjutkan.
v. Kemudian memasuki jendela tambahan software cd untuk aplikasi di sistem operasi linux, apabila ingin menambah klik install, jika tidak tekan Next untuk melanjutkan.
w. Selesai instalasi Linux.

1 komentar: